Produsen – Dewasa ini mulai banyak insan yang ingin menjadi seorang pengusaha, pebisnis dan produsen. Mulai dari level kecil, menengah, sampai usaha tingkat atas. Jika di artikel Tips Menjadi Pedagang Sukses Penalis membahas kiat sukses menjadi seorang pengusaha, maka artikel ini akan melengkapi kiat tersebut dengan membahas tanggung jawab seorang produsen, pengusaha dan pelaku bisnis.

Dalam berbisnis, tidak hanya memikirkan input, proses dan output. Harus juga memperhatikan faktor-faktor lain di dalam lingkungan bisnis yang kamu jalankan. Setidaknya dalam lingkungan bisnis jangan sampai kamu tidak memenuhi beberapa tanggung jawab sebagai berikut;

Etika Bisnis

Pada dasarnya etika berbisnis sebagai pengusaha atau produsen yaitu bagaimana pengusaha tersebut memiliki peran dalam menciptakan iklim usaha yang baik dan membangun. Menciptakan lingkungan berbisnis yang berbuah pada perkembangan dalam linkungan bisnis yang dijalankan, bukan malah memicu kekisruhan dan perang dingin yang cepat atau lambat akan saling merusak bahkan saling menghacurkan sesama pebisnis, produsen atau pengusaha.

Memenuhi Hak Konsumen

Produsen bertanggung jawab jika produk yang dijual kepada konsumen mengalami cacat atau kurang. Dalam pembahasan lebih lanjut, konsumen dilindungi oleh undang-undang. Namun merujuk pada undang-undang nomor 8 tahun 1999 secara general, hubungan bisnis antara produsen dan konsumen harus dilandasi pada kesepakatan bersama yang apabila dilanggar, maka kesepakatan tersebut sebaiknya memenuhi syarat administratif agar miliki kekuatan hukum di mata undang-undang.

Menjaga Lingkungan

Sebagai Produsen, baik itu bergerak di bidang manufaktur atau jasa, haruslah memperhatikan keseimbangan alam. Maksudnya adalah sebagai produsen harus memenuhi tanggung jawab dalam pengelolaan limbah. Limbah yang dihasilkan dari aktifitas usaha bisa dalam bentuk apa saja. Mulai dari limbah yang dapat diperbaharui hingga limbah berbahaya yang dapat mengancam keselamatan hidup hajat lingkungan sekitar. Intinya adalah sebagai seorang produsen, pengusaha atau pebisnis harus bisa mengatur, menanggulangi dan mengelola limbah agar tidak mengganggu keseimbangan lingkugan sekitar. 

Demikian beberapa tanggung jawab yang juga harus diperhatikan oleh seorang pengusaha, pebisnis, atau produsen.

Pada akhirnya harus Penalis sampaikan, maksud dari artikel ini adalah sebagai imputan agar langkah yang nanti ditempuh sebagi seorang produsen atau pengusaha dapat berjalan dengan benar dan lancar. Meski tanggung jawab seringkali dijadikan kambing hitam menunda-nunda mewujudkan perusahaan yang ingin dibangun, percayalah bisnis yang dilandasi dengan tanggung jawab dan kejujuran akan selalu menemukan jalan menuju keberhasilan. Sebaliknya, bisnis yang dilandasi ketidakjujuran dan anti peduli, tidak akan bertahan oleh karna kebaikanpun enggan untuk datang, apalagi kesuksesan.

Salam Sukses!

Shares: