Jika kamu seorang penikmat musik, tentu kamu tau musik jazz. Genre musik ini memiliki aliran musik yang kompleks dan terbuka dengan jenis musik lainnya. Ciri-ciri paling khas dari musik jazz adalah adanya gabungan instrumen dari alat musik jazz seperti gitar, piano, dan saxophone. Musik jazz juga memiliki suara instrumental yang unik, vokal yang keren, dan juga ditambah improvisasi yang kreatif. Musik ini disebut “jazz” karena terdapat melodi yang berirama, ritme, dan harmoni pada musiknya.

Pada awalnya musik jazz merupakan musik tradisional Amerika Serikat yang dikembangkan oleh warga Afro-Amerika di Amerika Selatan. Menurut sejarah, pertama kali musik jazz lahir pada akhir abad 19 atau setelah perang dunia 2. Saat itu pada tahun 1890, muncul genre ragtime, sebuah aliran musik jazz yang sedikit keras. Lalu di awal tahun 1900, muncul Dixieland, yang dikenal sebagai perwujudan full band pertama di genre musik jazz. Grup musik ini menonjolkan alat musik kuningan, banjo, dan juga klarinet. Hingga kemudian dari situlah musik jazz dikenal sebagai aliran musik yang membutuhkan banyak orang untuk memainkannya.

Banyak yang mengatakan jika musik jazz ini merupakan perpaduan antara musik Eropa dan musik Afrika. Musik Afrika memberikan pengaruh dalam musik jazz berupa ritme yang terus menerus, serta pergerakan dan permainan emosi yang kelak begitu kental dalam karakter musik jazz. Sementara musik Eropa lebih memberikan pengaruh pada kualitas musikal, yaitu yang berkaitan dengan harmoni dan melodi. Perpaduan dua tradisi yang antonim ini kemudian menghasilkan satu jenis musik baru yang me-reinterpretasi-kan penggunaan nada-nada dalam kombinasi baru, menciptakan nada-nada biru yang mengekspresikan perasaan, baik sedih maupun senang.

Ciri-Ciri Musik Jazz

Berikut ini beberapa ciri-ciri musik jazz. Kamu bisa menilai sebuah musik merupakan musik jazz jika terdapat ciri-ciri seperti penjelasan di bawah ini.

Improvisasi

Sang musisi memainkan musik dengan improvisasi, ini merupakan ciri-ciri utama dari musik jazz. Jika kamu perhatikan, musisi musik jazz acapkali bernyanyi dengan improvisasi yang kreatif, dan umumnya juga memainkan lagu atau gaya yang sama secara berulang-ulang. Disinilah letaknya improvisasi, sebuah ciri-ciri dari musik jazz yang paling ketara.

Sejak awal musik jazz memang memiliki memiliki ritme dan melodi yang improvisatif, sehingga musik jazz ini dapat dimainkan secara solo, duet, ataupun grup band.

Instrumen khusus

Ciri-ciri musik jazz yang khas selanjutnya adalah memiliki instrumen khusus yang acap kali digunakan, beberapa instrumen tersebut adalah penggunaan alat musik saksofon, gitar bass, piano, terompet, biola, dan drum. Selain itu juga pada lirik musik jazz sangat mudah dikenali karena vokalnya seperti bagian dari instrumen musiknya. Ciri khas instrumen ini mudah dikenali sebagai ciri-ciri dari musik jazz.

Sinkopasi

Sinkopasi merupakan nada musik dengan tempo yang tinggi. Kata sinkopasi yang berasal dari kata syncope adalah aksentuasi atau penekanan pada not-not dengan ketukan lemah. Sinkopasi yang dihasilkan dari musik jazz ini bisa membuat para pendengar musiknya serasa ingin menari atau menggerakan kakinya mengikuti nada dari irama musik jazz ini.

Blue Note

Musik jazz juga menggunakan blue note seperti musik blues, karena memang awalnya musik jazz ini terbentuk dari genre musik blues. Namun, nada yang dimainkan rada-rada berbeda dari yang biasanya, seperti adanya perubahan nada antara quarter tone dan semitone.

Swing

Ciri-ciri terakhir dari musik jazz adalah musik ini dikenal sebagai aliran musik yang mempersatukan orang kulit hitam, khususnya di Amerika, dengan nada dan irama musiknya yang cepat. Swing pada musik jazz inilah yang menjadi antitesis, keistimewaannya selalu membuat para pendengar musik jazz ingin menari mengikuti irama musik.

Evolusi Musik Jazz di Indonesia

Musik jazz di Indonesia memiliki sejarah evolusi yang panjang. Masuknya musik jazz di Indonesia tak lepas dari keberadaan orang-orang Eropa di Indonesia, merekalah yang pertama kali mengenalkan genre musik ini lewat piringan hitam. Menurut catatan sejarah, band jazz pertama yang datang ke Indonesia adalah The American Jazz, tepatnya ke Batavia pada tahun 1919.

Masa-masa awal populernya musik jazz di Indonesia terjadi pada tahun 1950-an. Adalah Chen Brothers, grup band musik jazz asal Surabaya yang kala itu menjadi salah satu yang populer. Di band ini, pada formasinya terdapat Nico yang memainkan drum, Tedy yang memainkan klarinet, Joppie yang memainkan bass, dan Bubi yang memainkan piano. Selain itu, band ini juga memiliki additional player, yaitu Jack Lemmers yang dikenal dengan Jack Lesmana dan merupakan ayah dari Indra Lesmana.

Kemudian musik jazz di Indonesia semakin berkembang pada era 1960-an dengan adanya televisi. Jack Lemmers bersama Jopie Item mengisi pertunjukan musik jazz di TVRI pada saat itu. Sejak itulah musik jazz semakin dikenal luas berkat adanya saluran televisi.

Pada tahun 1970-an hingga 1980-an mulai bermunculan banyak musisi jazz di Indonesia, dan masa-masa era emas evolusi musik jazz di Indonesia terjadi pada dekade 1980-an sampai 1990-an.

Hingga saat ini, evolusi musik jazz di Indonesia bisa dibilang sangat beragam, keberagaman ini tak lepas dari adanya perkembangan teknologi yang membuat para musisi bisa berimprovisasi dan bereksperimen dengan hal-hal baru. Jika diamati, di masa kini terjadi pergeseran selera musik, khususnya di kalangan anak muda Indonesia. Sebelumnya banyak sekali anak muda yang menyukai genre musik hiphop, rock, hingga metal, tetapi kini musik jazz menjadi satu alternatif genre musik baru yang digemari banyak orang.

Musisi Jazz di Indonesia

Ada banyak sekali musisi jazz ternama di Indonesia, dari musisi-musisi lawas hingga musisi-musisi yang baru berkarir akhir-akhir ini. Jika kamu adalah salah satu penikmat musik tanah air, pasti kamu tidak asing dengan musisi-musisi jazz yang Penalis sebutkan ini. Siapa yang tidak kenal dengan Benny Likumahuwa? Sosok ini merupakan salah satu musisi jazz kondang di Indonesia. Kemudian ada nama Indra Lesmana, Tompi, Raisa, Andien, dan Syaharani. Nama-nama yang disebutkan itu merupakan para musisi yang andil berperan dalam perkembangan musik jazz di Indonesia.

Kemudian ada juga musisi-musisi yang populer baru-baru ini. Ada Ardhito Pramono, Yura Yunita, Kunto Aji, dan juga tidak lupa dengan Marcell Siahaan. Nama-nama tersebut juga tidak kalah pentingnya berperan dalam memajukan industri musik jazz di Indonesia. Pasti kamu kenal dengan musisi-musisi tersebut, kan? Atau bahkan kamu adalah penggemar salah satu dari mereka? Harus diakui memang musik jazz yang mereka mainnya sangat menyenangkan untuk didengar.

Itulah informasi tentang sejarah musik jazz, ciri-ciri musik jazz dan beberapa musisi dan penyanyi jazz yang terkenal di Indonesia, yang karya dan prestasinya bisa menjadi inspirasi sekaligus motivasi kita untuk terus berkarya.

Shares:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *